Tritih Kulon, 23 Juni 2025 – Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Tritih Kulon kembali menggelar kajian rutin bulanan TAMASA (Ta’lim Malam Selasa) yang ke-58 pada Senin malam (23/6) di Masjid Baitul Mustaqim Jl. Angsana Tritih Kulon. Kegiatan dimulai setelah salat Maghrib dan berlangsung hingga menjelang Isya.
Kajian kali ini menghadirkan narasumber tetap, Ustadz Kulyubi Amrullah, yang melanjutkan pembahasan dari Kitab HPT (Himpunan Putusan Tarjih), sebuah kitab rujukan penting dalam pengambilan keputusan hukum dan fatwa dalam Muhammadiyah. Kajian berlangsung dengan penuh antusiasme, diikuti oleh jamaah dari berbagai kalangan, baik warga Muhammadiyah maupun masyarakat umum di sekitar Tritih Kulon.
Dalam paparannya, Ustaz Kulyubi membahas lanjutan materi mengenai prinsip-prinsip tarjih dalam menyikapi masalah-masalah kontemporer, serta pentingnya umat Islam memahami dasar-dasar pengambilan hukum secara tarjihi, bukan sekadar ikut-ikutan.
“HPT bukan hanya sekadar kumpulan fatwa, tapi merupakan produk ijtihad kolektif yang ilmiah dan dapat dipertanggungjawabkan. Ini penting dipahami warga Muhammadiyah agar tidak salah langkah dalam beragama,” ujar Ustaz Kulyubi dalam kajiannya.
Acara ditutup dengan makan soto bersama, sebagai bentuk mempererat ukhuwah dan kekompakan warga setelah kajian. Momen ini menjadi wadah silaturahmi santai antarjamaah dan pengurus ranting.
TAMASA ke-58 ini menjadi bukti konsistensi PRM Tritih Kulon dalam menghadirkan kajian yang tidak hanya mendalam secara keilmuan, tetapi juga membumi dan menyentuh kebutuhan jamaah. InsyaAllah, kajian berikutnya akan kembali digelar bulan depan dengan tema lanjutan dari Kitab HPT.
